Script Iklan di sini
Kisah Pemuda Yang Jasadnya Di Mandikan Para Malaikat - Kematian adalah sesuatu yang pasti terjadi bagi setiap
makhluk ALLAH SWT yang memiliki nyawa. Kewajiban setiap muslim apabila melihat
saudaranya yang meninggal adalah merawat jenazahnya,salah satunya adalah
memandikannya.
Namun ada suatu kisah
dimana ada seorang sahabat nabi yang jadi rebutan para malaikat untuk
memandikan jenazahnya. Apa amalan sahabat nabi tersebut yang membuat para
malaikat berebut memandikan jenazah tersebut.
Kisah ini menceritakan tentang seorang pemuda yang jasadnya
dimandikan oleh para malaikat dan kelak di akhirat kelak tidak akan dilakukan
hisab padanya.
Adalah seorang pemuda bernama abu hanzalah bin ar rabie. Ia
adalah sahabat nabi yang terkenal kuat dan berbudi luhur dan penuh tanggung
jawab. Pada saat perang uhud, hanzalah baru saja melangsungkan pernikahan.
Sehingga Rasulullah sholallahu alaihi wasallam memberi izin kepada hanzalah
untuk tidak ikut berperang dalam perang uhud.
Sebelumnya ketika kaum muslimin berhasil memenangkan perang
badar, ayah dari hanzalah tetap bersikukuh untuk memusuhi kaum muslimin. Bahkan
ayak dari hanzalah pindah ke makkah untuk mengobarkan kebencian kepada kaum
quraish agar membalas dendam atas kekalahan perang badar.
Atas hasutan ayah hanzalah maka kaum quraish pun menyatakan
perang dan terjadilah perang uhud. Kaum quraish dipimpin oleh khalid bin walid
memiliki peran yang vital dalam peperangan tersebut.
Ketika tiba perang uhud, maka genderang perang pun
dibunyikan pertanda perang uhud dimulai. Mendengar suara genderang, hanzalah
pun lantas berdiri dan dan menuju medan perang kendati Rosulullah memberinya
izin untuk tidak berperang, namun hanzalah bertekad untuk berjihad.
Dimedan perang hanzalah berhadapan dengan abu sofyan, dan
keduanya bertempur dengan sengit. Dan pedang abu hanzalahpun perhasil meneas
salah satu kaki kuda dari abu sofyan dan abu sofyan pun tersungkur. Selanjutnya
datanglah syaddad bin al aswad untuk membantu abu sofyan.
Dan akhirnya mereka berhasil membunuh abu hanzalah dengan
lemparan lembing. Selanjutnya abu sofyan berseteru dengan lantangnya bahwa
telah berhasil membunuh hanzalah dan berhasil membalaskan dendam anaknya yang
mati ketika perang badar.
Ketika kaum muslimin mendengar kabar tersebut mereka merasa
sedih. Kemudian rosulullah mengabarkan kepada kaum muslimin bahwa jasad
hanzalah sudah dimandikan oleh para malaikat. Para sahabat yang mendengar
ucapan rosulullah pun merasa terheran. Lantas salah satu sahabat membuka kain
kafan hanzalah dan mendapati jasad hanzalah nampak berseri dan terlihat
tersenyum dan pada rambutnya nampak tetesan air. Rosulullah pun mengatakan
bahwa kelak hanzalah tidak akan pernah di hisab.
Para sahabat pun segera menemui istri hanzalah, jamilah
binti ubai bin salul. Ia pun menceritakan bahwa ketika mendengar suara genderang
lantas suaminya itu bergegas untuk maju dimedan perang untuk berjihad padahal
ketika itu hanzalah sedang berjunub. Sehingga ALLAH SWT memerintahkan para
malaikat untuk memandikan jasad hanzalah dari langit.