Tak Mampu Bayar Ambulance, Pria Ini Menggendong Jenazah Istrinya Sejauh 12 KM

Script Iklan di sini

Tak Mampu Bayar Ambulance, Pria Ini Menggendong Jenazah Istrinya Sejauh 12 KM - Viral di dunia maya beberapa foto seorang pria yang menggotong jenazah istrinya sejaauh 12 KM lantaran sang pria tidak mampu membayar sewa ambulance. kejadian ini terjaadi di negara india dimana diketahui pihak rumah sakit tidak bisa menyediakan ambulance untuk mengantar jenazah tersebut kerumah.

pria yang bernama dana majhi menggotong jenazah istrinya Amang ( 42) yang meninggal dikarenakan penyakit TBC dirumah sakit dikota bhawanipatma, negara bagian orissa. menurut penjelasannya jarak rumah dan rumah sakit sekitar 60 KM. sebagai orang miskin, pria tersebut tidak mampu membayar ambulance atau kendaraan untuk membawa jenazah istrinya dari rumah sakit ke desanya.

dari keterangan pihak rumah sakit sendiri menjelaskan " wanita tersebut dibawa kerumah sakit pada hari selasa ( 23/8/2016) dan meninggal pada malam harinya" kata pihak rumah sakit. sedangkan penjelasan pihak rumah sakit lagi diketahui bahwa suaaminya membawa jenazah istrinya tanpa sepengetahuan petugas rumah sakit tersebut.

sedangkan dari penjelasan majhi, majhi membungkus jenazah istrinya dengan sarung pada rabu ( 24/8/2016) dan mulai membawa jenazah istrinya pulang setelah beberapa kali didesak pihak rumah sakit untuk segera membawa jenazah istrinya pulang.
majhi mulai membawa jenazah istrinya pulang kedesanya, melghar. ditemani dengan anak perempuannya yang berusia 12 tahun. sebelumnya majhi menuturkan " saya terus memohon kepaada pihak rumah sakit untuk menyediakan ambulance untuk membawa jenazah istri saya pulang, namun bantuan tidak kunjung datang" kata majhi.
" karena saya orang miskin, saya tidak mampu membayar sewa mobil untuk membawa jenazah istri saya, dan tidak ada pilihan lain selain menggotongnya" kata majhi.
diketahui setelah majhi membawa jenazah istrinya sejauh 12 KM, beberapa warga yang merasa prihatin pada kondisi majhi mencegah mereka, dan tidak lama kemudian mobil ambulance pun datang.

dari keterangan pihak rumah sakit, mereka mengatakan setelah mengetahui bahwa majhi membawa jenazah istrinya dengan berjalan kaki, pihak rumah sakit segera mengurus kendaraan.


Belakangan setelah Majhi dan putrinya telah berjalan sekitar 12 km,  beberapa warga yang prihatin mencegah mereka dan kemudian ambulans pun tiba.
Jenazah istri Majhi dikremasi pada Rabu sore.
Petugas administrasi di Bhawanipatna, Brunda D, mengatakan dia mengurus kendaraan untuk membawa jenazah Amang segera setelah dia mengetahuinya.

diketahui juga kondisi majhi sangat kelelahan setelah memikul jenazah istrinya sejauh 112 KM.